Hikmah kegiatan HAUL

Jakarta, 27 April 2024,  adalah hari  penuh makna, 1 minggu sebelumnya sebelum pelaksanaan Haul sudah dimanahkan  untuk menjadi penceramah  haul atas telah wafatnya orang tua dari bapak Sobur Ardiansyah  yang ke 18 tahun dan mendoakan ortu dari Sirin Awantara yang telah wafat 9 tahun lalu,   kegiatan haul ini dilaksanakan di daerah dekat pasar PAL, waktu pelaksanaan jam: 19.30 WIB,  yang diawali pembacaan surat yasin, khotmal quran, maulid nabi diiringi Tim Hadroh. 

Kegiatan haul ini dilaksanakan setiap 1 tahun sekali, sebagai tanda bakti seorang anak kepada  orang tuanya, telah hadir para alim ulama, asatidz. Para tokoh Masyarakat setempat, ketua, dan ketua RW.  Dalam tasyiahnya al fakir menyampaikan Sejarah dan manfaat melaksanakan HAUL.

Dasarnya Haul:

Tradisi haul diadakan berdasarkan hadits Rasulullah saw yang diriwayatkan Imam Muslim bahwa, “Rasulullah berziarah ke makam Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dalam perang Uhud dan makam keluarga Baqi’. Beliau mengucap salam dan mendoakan mereka atas amal-amal yang telah mereka kerjakan (HR Muslim).

Hadits lain diriwayatkan oleh Al-Wakidi bahwa Rasulullah saw mengunjungi makam para pahlawan perang Uhud setiap tahun. Jika telah sampai di Syi’ib (tempat makam mereka), Rasulullah agak keras berucap: Assalâmu’alaikum bimâ shabartum fani’ma uqbâ ad-dâr (Semoga kalian selalu mendapat kesejahteraan atas kesabaran yang telah kalian lakukan. Sungguh akhirat adalah tempat yang paling nikmat). Abu Bakar, Umar dan Utsman juga malakukan hal yang serupa. (Najh al-Balâghah, halaman 394-396).

Apa manfaatnya melaksanakan tradisi Haul yaitu:

1. Dzikrul maut, mala mini kita haulkan,  kita belum tahu Nasib kita, kalau kita sering  duduk ke majils talim, jadi inget mati,  kira2, berap kali kita inget mati,  karenaorang yang paling cerdas,  orang yang selalu inget mati,  rosulullah pernah ditanya, Ayul muminin afdhol?  Ahsananuhum khuluqon, surat al qolam 4: wainnaka laala khuluqil adzim, baik sama orang dikenal, tidak kenal. Dan  yang memusuhi kita,  baik sama saudara,  orang pelit, tentangga. Takutnya kita mati dalam keadaan su’ul khotimah. Ayul muminii ahyas: aksaruhum lil mautizikro wal ahsanuhum lima  istibdadan ulaika al ahyas. Imam ghojali:  hari ini kita duduk terakhir / dzikir bareng,  jika haul kita tidak menambah  inget mati, maka belum berhasail, jadi sholat, ngaji ,berbuat baik maksimal. Terkadang orang begitu.  Saya benci sama di a7 turunan
2. Birrul walidain: mengenal orang yang  dihaulkan, kenang, kebaikanya:  udzkuru mahsina mautakum, semakin sering menyebut kebaikan akan menamah saksi kebaikannya, kisah:  orang gotong jenzah dan sambil menyebut kebaikannya,  bahakn kebaikan, umar berkata, wajib, wajib  syuhada, wajabat lahul Jannah,

Buat anak, mantu, ini adalah bukti baik anak kepada orang,  sholatu alahi, bayar utang hsolat, pusa, zakat, sesama manusia, rosul: tidak mau menyolati orang yang berhutang, sampai ada yang menanggung hutannya: imam ahmad bin hambal: sejak aku kenal imam syafi’I, kuburan di mesir, jika inign berkha rizki dunya, doakan orang tua, jika ingin brekah rizki ilmu, kirim doa untuk guru, ortu yang masih, semuanya diperuin, banyak orang tua, rosul berkata: rugi orang yang sudah tua, tapi tidak masuk surga, ortu, pintu surga yang paling Tengah. Terkadang, surga dimanta kit akita abaikan,  kalau sudah mati: diajak haul: tidak mau, padahal itu adalah  pintu keberkahan. Kisah Uwas alqorni: rosululah wasiat kepada umar dan abu bakar, harpa ketemu sama beliau dia tukang kambing. Dan gendong kambing naik gunung,  karena KUNCI DOA DIKABUL: ORTU,

3. Satu mediasi untuk bersilaturrohomi denga Nyang hidup/ mati ( senang) karena dikrim pasel yangbesar, (pasel doa) kalau bisa jangan di hilangkan.

Kita baja untuk Alamarhum: saiullilllah kirmil fatihah: hadannallah waiyyakum