Berlibur kerumahku yang ASRI

Jumat, 28 April 2023, aku dan keluarga mengunjungi ke rumah tercintaku di daerah Bekasi, aku membelinya dengan penuh perjuangan, karena aku adalah seorang guru honor, tapi berkat kegigihan, kerja keras, tentu tidak lupa juga berdoa serta betawakal kepada Allah Swt, maka Allah memperkenankan aku bisa memberikan mimpiku, yaitu memiliki rumah hasil keringat sendiri.
Aku tidak kerumah sana sudah kurang lebih 4 bulanan lebih, lokasi rumahku saat ini adalah di perumahan Wahana pondok gede kelurahan jatiasih dan kec. Jatiasih Bekasi, suasai di sana masih sangat asri, masuk kerumahku sudah ada pos penjaga (satpam) 24 jam, apalagi loksinya sangat strategis, kedalam airpun sumur hanya 6 meter, perjalanan kesana sekitar kurang lebih 45 menit.
Waktu itu berangkat hari jumat, pukul 9.00 dan pulang sampai rumah menjelang magrib, kami kesanan menggunakan 3 sepeda motor, yaitu nenek marni Bersama suaminya, wahyu Bersama istrinya, ipul Bersama istrinya dan juga anaknya serta aku Bersama anaku, ada keunikan tersendiri yang kami lakukan disana yaitu makan bareng, dan istrihat makan rujak, dan beli es kelapa yang makannya dibawah pohon jambu air (jambu kancing).

Apa yang kami lakukan disana?
Pertama; Setelah tiba dilokasi aku membersihkan rumah karena banyak debu yang masuk, tapi ada kendala dalam meteran listriku, sebelumnya pernah mengisi pulsa sebesar 50 ribu, tapi hasil input nomor tokennya keteranganya ditolak, kali ini dengan bantuan Saepul, beliau adalah saudaraku, yang paham listrik, maka beliaupun mencoba mengotak atik, dan akhirnya tidak bisa, sama hasilnya seperti sebelumnya, “Gagal”, maka akhirnya ditelponlah ke 123 tuk mengadukan tentang listrik, maka tepatnya jam 15.30 Wib, baru dijawab melalu via telephon, tuk mengikuti perintah dengan memasukan kode angka yang terkirim melalu tlp, dan dimasukanlan kode digit hasil pembelian pulsa listrik dengan izinnya Alhamdulillah token listrikpun sudah bisa digunakan.
Kedua. Makan Bersama dengan keluarga di bawah pohon jambu air, dengan alas yang seadanya, dilapisi karpet yang sudah ada, maka suasanya saat itu luar biasa indahnya, sambil makan bareng, ruzak, es kelapa, dan sambil menanam pohon singkong, yang kami bawa dari rumahku dikel. Baru, maka suasana menjaga indah.

Ketiga. Melihat pemandangan pohon pisang tandung yang cukup besar, baru kali ini, saya bisa memanen pohon pisang tanduk, sebelumnya ada juga pohon ambon lumut, itupun buahnya sangat besar alias jumbo, pada kali ini bisa memiliki pohon pisang tanduk raksasa, alhamdulillah ini berkat bantuan teman saya yang Bernama bapak supandi, beliau suka membersihkan rumah ku di daerah Bekasi.